Sabtu, 29 Desember 2012

Love in chocolate






Love in chocolate

Aku brownie gadis berumur 18 tahun. Aku gadis berkaca mata... banyak orang bilang aku cupu banget karena aku memakai kacama mata big style yang kotak panjang ...  bunda bilang aku cantik.... tapi aku gag mau sadar akan hal itu... itu semua bohong... gag sama dengan kenyataan... orang banyak yang acuh bahkan gag suka..... tapi inilah aku... I’M ME aku selalu berkata “ TAKE ME AS I’M ” kalimat yang membuat aku begitu semangat menghadapi hariku.... ini adalah semester ke2 ku duduk di bangku mahasiswi fakultas desaign UNPAD

Ya,,, hari ini..... hari senin aku mengawali minggu semester ke2 ku di UNPAD..... banyak orang menyapaku ANN.... ya,,, ann adalah nama akrabku.....

“hellow ann... how’s going on today ???” sapa kak rio guru sastra inggris di kampusku
“yups i’m well...”jawabku dan berlalu menuju kelasku....

Tak ada yang berbede dengan hariku,,, kesibukan menyapaku jika aku sedah masuki area kampusku...

“ann dont forget !!!!” seru alif

  sambil melambaikan kertas-kertas ditangannya...

Aku yakin dia mengingatkanku tuk membawa artikel magazine bulan ini...

“yupz.... don’t worry guys....” teriakku

aku terima keadaanku.... ini tuntutan buat aku..... sejak semester satu aku mengikuti senat kampusku... tepatnya bagian magazine sejak awal aku ditunjuk menjadi sekretaris magazine...

“gosh..!!! i’m forget !!!! ”seruku yang mengetahui aku melupakan sesuatu.... hari ini adalah hari kak radit pergi ke australia... kak radit adalah ketua magazine.... dan aku yakin akan ada seseorang yang menggantikannya.... “kira-kira siapa ya ???”pikirku
Aku masuki kelasku,,, pelajaran hari ini begitu membuatku lelah... begitu banyak tugas yang harus aku kerjakan... bel telah berbunyi,,, aku pun segera menuju ruangan khusus team magazine... kurasa aku yang paling akhir masuk... mataku pun mengelilingi sudt ruangan... sepertinya ada yang berbeda ??? mataku tertuju pada cowok yang duduk ditempat biasanya kak radit duduk... mataku menyelidik... dan

“duduk ann !!!” seru vheira   menarikku duduk di bangku
“iyya...” jawabku kaget

Suasana sempat sepi namun seketika aku dengar

“sebelumnya maaf.... kehadiran saya mengagetkan.... saya arvan saya mahasiswa baru disini tepatnya jurusan kedokteran... saya ditunjuk untuk menggantikan radit sebagai THE LEADER OF MAGAZINE... saya gag tau kenapa... tapi saya sempat bertanya dan jawabannya karena saya memiliki pengalaman yang sama saat saya di universitas sebelumnya... ada yang keberatan ???” ucap arvan panjang

semua orang berkata TIDAK, namun tidak denganku yang masih tertunduk..

 “ya udah... dari pada diam begini.... lebih baik kita buat magazine kita gimana ????” seru alif

Kata-kata yang memancing semangatku..

“okay !!!” seruku bersemangat...

Kitapun menuju meja kita masing-masing merancang magazine... kebetulan tema kita kali ini adalah FUN dan aku akan menampilkan tentang chocolate.... makanan kesukaan ku..
Di tengah sibukku... aku merasa sedikit ada yang berbeda.... ya aku rasa ada yang memperhatikanku...

“ada apa ya ???” gumamku... yang mulai mengangkat kepalaku menatap mengeliling entah kenapa aku merasa ada yang aneh dengan arvan.... aku yakin... ia sesekali melihatku......
Pertemuan magazine pun selesai untuk hari ini...... artikelku juga hampir jadi...

“ann... i’m first” seru alif
“ann kita duluan ya..” seru crw yang lain
“are you still long” seru arvan yang mengagetkan ku
“not..”
“kamu mau buat sampai selesai ???? udah sore ???”
“nggag kok... Cuma merapihkan sedikit..”
“are you not come home ???” tanyaku
"not"
"why ???"
“i’m wait you..”
“what’s for ???” tanya ku dan memutar kursiku menatap arva
“cause i’m the leader... i must responsible for y’all”
“ehhh.m” aku menarik nafasku dan memberhentikan laptopku
“thanks”
“w....” tanya ku yang terpotong oleh jawaban arvan
“for your understand...”
Aku pun menunduk dan segera pergi meninggalkan arvan


Aku kembali menuju koskosanku.... dan aku begitu kaget... sudah ada kak scarlet di depan koskosanku

“ann...”serunya lirih
“kakak....”seruku kaget dan berlari memeluk kakakku yang lama pergi
“howdy dear ???”
“fine...” seruku dan memeluk erat kakakku
“why you stay out ???” tanyan kak scarlet memegang kedua pipiku
“nothing you ma brother,,,, i really wannabe like you”
“how bout our parents right there ???”

Aku terdiam dan menggelengkan kepalaku

“i wannabe autonomous” ucapku tegas
“but,, they’re lonely”
“i think they’re have know me,,, with my wish”seruku dan mulai menjauhi kakaku
“pulang ya”ajak kakakku dengan suara bulenya dan menarik tanganku
“i won’t !!!!”
“please....”
“i won’t !!!!”
“brownie...... come on”
“jangan paksa aku kak.... please ann mohon....”
“okay.....” jawab kak scarlet dan mengangkat tangannya
“kakak udah temui ayah dan bunda ???”
“yups.... i have”
“i stay here not cause i have problem.... but this is my want”
“okay.... tapi kakak khawatir sama kamu..”
“gag apa-apa kak... aku baik disini....”

Kak scarlet hanya menganggug dan tersenyum....

“how about your college ??? have you reach your ambition....????” tanyaku dan menggenggam tangan kakakku
“yups,,, i’m success”
“alhamdulillah.....”
“here you are.....”
“what’s this ???”
“thing...”
“thing ???? can i see ???”
“of course....”
“ough..... Thanks kak....” seruku yang mendapatkan lampu hiasan
“spirit !!!! and reach your dream !!!” support kak scarlet dan mengacak-acak rambutku
“kakak pulang ya..... ”
“iyya....”

Kak scarlet pun meninggalkanku yang masih terus menatap pemberiannya....
@ma room



Aku terus memandangi pemberian kak arl ya itulah julukanku untuk ma brother(scarlet) dan tanpa tersadar fitri(sahabatku)  memasuki kamarku

“ayyo... dapat hadiah dari siapa ???”
“ini dari kakakku”
“katanya kakakmu lama di australi ???”
“yups.... dia dah pulang... tadi dia kesini....”
“tadi kakak kamu ???”
“iyya... gantengkan ???”
Fitri hanya tersenyum sendiri.....
“boleh aku lihat ???” pinta fitri padaku
“boleh.... here you are...”
“thanks ann...”

Akupun beranjak membuka sebuah lemari.....

“kamu mau kemana ann ???”
“aku mau mandi.....”
“oh ya ann... aku hampir lupa... nanti malam keluar mau gag ???”
“boleh juga tuh,,, kebetulan.. aku mau beli chocolate di choco shop dekat UNPAD.....”
“kenapa tadi gag sekalian waktu pulang kampus...”
“aku lupa.....” seruku tersenyum....
“ya udah.... jam 7 gimana ???”
“siipp....”
“ya udah aku mau balik kekamar ku..... jangan telat !!!”
“siiip... dandan yang cantik ya !!!!”
“bukannya kamu ya,,, yang harus dandan yang cantik ???” ledek fitri

Akupun terdiam

“ann,,, maaf...”
“gag kok fit.... emang aku pernah marah ya sama orang yang bilang aku seperti itu ????”
“tapi...”
“udah,,,,, sana prepare...”seruku dan mendorong lembut fitri
“bye...”
“bye....”

Aku pun berdiri menatap cermin .....

“salah gag sih pakai kacamata ????”
“aku gag pernah khawatir sama penampilanku....”
“apakah aku harus merubah ini ????”

Aku pun terus melontarkan pertanyaan pada diriku sendiri.......
19:00 pun tiba.... aku dan fitri pun pergi keluar.....
@taman cost




“kamu mau kemana fit ???”tanyaku dan menghampiri fitri yang terduduk di kursi taman
“kemana ya ??? ann,,, mana kacamata mu ???”
“di sini....” seruku menunnjukkan tas kecilku
“owh....”
“ayo,,, kamu mau kemana ???”
“kemana ya ???? gag tau ????”
“aneh banget sih....”
“ya udah kita ke tujuan kamu dulu deh ann..”
“ya udah.......”

Aku dan fitri pun menuju choco shop.... this is ma favorite shop.... i like choco....

“if you want,,,, just take” seruku pada fitri
“gratis ????”
“yups.... i pay..”
“thanks ann...”
“yoa......”

Aku betah kalau udah di choco shop... ampe gag inget waktu

“ayo ann...”
“iyya... nanti dulu”
“udah malem....” pinta fitri sambil melihat chocolate yang lain
“iyya... ini udah kok....” seruku menghampiri fitri
“sebanyak itu ???”

Aku hanya mengangguk dan fitri hanya menggelengkan kepalanya
Aku dan fitri menuju ke kasir dan ya... kita bertemu kak arvan   .....

“kak arvan..... boleh nih di traktir” cloteh fitri
“eitss... maunya... mau banget ????”
“gag jadi deh... aku udah di traktir kok.....”
“sama siapa....???” tanya arvan
“sama sebelahku.....”

Aku hanya terdiam..... seperti tak menganggap kak arvan ada.... aku gag tau kenapa ??? tapi inilah sikapku pada kak arvan, aku pikir kak arvan pun seperti itu juga.... tak lamapun kak arvan pergi memilih chocolate....

“semua... Rp 205.000” seru kasir yang mengagetkan lamunanku
“eh ya ini... mba.....”

Aku dan fitri pun beranjak meninggalkan chocoshop..... setengah jalan... aku menoleh kembali.... tapi ya... aku gag melihat dengan jelas karena gag pakai kacamataku.


@kamar cost
Aku pun membaringkan tubuhku yang sudah capek keliling kota malam ini..... saat aku menoleh kekanan aku lihat laptop ku... ya aku tertarik untuk chating malam ini.... teman chat ku adalah ya..... @superman

@superman
Malam ini aku ketemu dia J
@barbie
Siaapa dia ???
@superman
Orang yang cuek
@barbie
Do you like her ???
@superman
Gag juga
@barbie
then ???
@superman
Aku tertarik... aku ingin tahu dia
@barbie
o...
@superman
How about you today ???
@barbie
not fine
@superman
Why ???

Ketika aku hendak membalasnya @superman menghilang gag OL lagi maksudnya.... aku pun beralih pada twitterqu dan....
@Dika_andika
besok ada acara ??? @brownie_ann

aku cukup kaget... senior ku ??? aku sempat ngefans sama dia,,, tapi dulu... karena dia masuk kedalam mimpiku.... tapi sekarang udah nggag... tapi gag apa sih..... akupun membalas

@brownie_ann
Kapan ??? @ RT Dika_andika besok ada acara ??? @brownie_ann

Tak lama pun dia membalas

@dika_andika
Besok !!! pulang kampus @brownie_ann
@bownie_ann
Bisa sih... tapi setelah kumpul MagazinE RT @dika_andika Besok !!! pulang kampus @brownie_ann
@dika_andika
Okey w tunggu @brownie_ann
@brownie_ann
Mau kemana ??? RT @dika_andika Okey w tunggu @brownie_ann

Lalu kak dika pun tak membalas.... tapi gag apalah..... yang jelas aku senang...
“tapi ??? mau ngapain ya ??? brownie.... kamu jangan terlalu pd dan Gr juga percaya kalau kak dika suka kamu !!!” ingatku pada diriku..... aku pun segera tidur... mengingat jam sudah malam..... besok pagi aku ada kuliah....

@kampus
Seperti biasa.... tas miniku gag pernah ketinggalan... begitu juga chocolateku yang selalu ada di dalamnya.... aku jalani lorong kampus dan ya..

“whats cookin ann ???” sapa kak rio guru sastra inggris yang gag pernah ketinggalan
“well bro....!!1” seruku dan berlalu menuju kelasku
“ann !!!” teriak vheira
“kenapa vhei ???” tanya ku pada vheira yang berdiri di depan perpus
“semalam kemana ???”
“jalan sama fitri”
“you know what ??? akutuh nyariin kamu !!!!” seru vheira dengan gemas di depan mukaku
“ya maap.... emang ada apa sih ????”
“kemaren alif tuh telfon kalau hari ini kita penyeleksian artikel...”
“owh... yya udah... aku dah selesai kok....” seruku meremehkan
“ya udah deh.....”
“aku duluan ya !!!” pintaku
“ya udah......”
“oh ya vhei..... lo kan 1 kelas sama fitri.... titip pesan ya ke dia.... nanti sore dia duluan jha pulangnya.... aku udah ada janji...”
“sama siapa ann ???”
“ada degh... dah ya .... bye !!!!”

Vheira pun hanaya menatapku bingung

“gag bisanya brownie kayak gini,,,,, huhhhh” desus vheira

Pelajaran kuliah kali ini gag begitu melelahkan,,,, tapi ya... minggu depan kita punya banyak tugas yang masih dikumpulkan.... antara aku,dan beberapa teman dekatku mereka gag ada di bidang desaign... vheira dan fitri ada di jurusan FARMASI.... selepas mata kuliah hari ini... akupun kumpul kembali di ruangan magazine...... hari ini berbeda dengan yang kemarin... belum ada yang datang selain kak arvan dan kak alif..... aku pun menenpati tempat dudukku yang letaknya tepat di depan kak arvan.

“alone ann ???” sapa kak alif padaku
“iyya....” jawabku singkat

Aku pun gag tau kenapa dengan diriku ???? kenapa aku bisa seperti ni.... aku tak bisa menggoda kak alif dalam candaku... gag seperti biasanya.... tak lama kemudian vheira dan beberapa anggota yang lain pun datang

“hey ann...” sapa vheira dan duduk disebelahku
“hey juga.....” jawabku dengan memberi senyum singkat pada vheira
“mungkin kita buka saja pertemuan hari ini !!! oh ya..... hari ini adalah penyeleksian artikel okey.... kita langsung aja pembahasan..... kalian bisa lihat sendiri di laptop kalian masing-masing artikel kita....” seru kak arvan penuh wibawa

Akupun mencoba fokus pada apa saja yang ia ucapkan... hingga tiba pada waktunya

“artikel airsoft gun .... arvan ini artikel lo ???” tanya kak alif
“yups..... karena bagi gue airsoft gun itu menyenangkan” jawab kak arvan
“wah kapan-kapan boleh ikut donk” ledek vheira
“bisa” cloteh kak arvan
“hobi lo ya van ???” tanya kak alif
“yups.... sebenarnya gua punya cita-cita sebagai tentara... tapi gag bisa... karena mama benar ngelarang gua.. karena beberapa tahun yang lalu papa gua meninggal pada medan perang”
“ow....” seru semuanya

Semua orang di ruangan asik berbicara dengan satu topik airsoft gun yah,,,, dengan kak arvan tepatnya.... yang membuatku bt sangat di ruangan..... dan ternyata ada @conec di twitter... saatku buka ternyata dari kak dika

@dika_andika
Aku tunggu di parkiran ann @brownie_ann
@brownie_ann
Iyya kak... tapi kayaknya masih agag lama.....
Balasku dan tak lama kemudian akupun dapat balasan

@dika_andika
Gag apa-apa... aku juga masih ada pertemuan sama dosen....

Akupun hanya tersenyum sendiri..... tanpa aku sadari arvan pun berhenti berbicara dan melihat gerakku.... vheira yang mengetahui apa yang aku lakukan pun menegurku

“ann... kita lagi meeting.... bisa gag sih kamu focus dan matiin dulu twitter kamu !!!” tegur vheira lirih tepat didepan mukaku
“aku udah coba fokus dalam setiap meeting... setiap progam akupun tau... tapi aku gag mau ikutan sama diskusi kalian tentang hobinya kak arvan ” jawabku lirih juga tepat dimuka vheira...
“kamu kok ngomong kayak gitu ???”
“biarin aja !!!”
“kamu suka kak arvan ???”
“ann gag gitu juga kali...”
“terus kenapa ???”

Kak arvan yang melihat pertengkaran kecilku dengan vheira pun mencoba menyelah denga pertanyaan yag menurutku gag penting

“oh iyya... brownie kamu yang buat artikel tentang chocolate ???” seru arvan yang menghentikan ucapanku pada vheira
“masih zaman ya nanaya artikel chocolate ????” jawabku sinis
“ann !!!” seru vheira
“apa ???”
“gini van.... maksud ann kita gag perlu tanya tentang title chocolate di artikel ann... karena ann selalu punya banyak info tentang chocolate tiap bulannya... jadi masing-masing kita sudah tau tentang artikel ann... mungkin kita hanya bahas tentang isinya” jelas alif panjang
“okey,,, saya minta maaf... mungkin karena saya baru gabung disini.. jadi saya belum tahu banyak tentang magazine kampus ini....”
“jadi gimana ??? kita pakai artikel ini semua ???” tanya anggota yang lain

Semuapun mengangguk begitupun dengan aku.... peretemuan hari ini selesai....

“oh iyya... kata ketua senat ,,, andika,,, dia bilang.... besok piga seluruh anggota senat termasuk dengan kita anggota MagazinE di undang untuk jalan pagi,,, saya harap kita semua bisa ikut berpartisipasi”seru kak arvan di akhir pertemuan
“oke” seru semua... dan aku hanya mengangguk simple
“okey... kita semua boleh pulang !!!!” seru kak arvan

Hari ini tak seperti kemarin.... aku keluar ruangan lebih awal dan akupun bergegas ke parkiran..... ya... aku temui kak dika berdiri dibawah pohon parkiran....

“kak dika !!!” panggilku dan mulai mendekat
“hey,,, udah ???”
Aku mengangguk dan
“memangnya mau kemana ???” tanya ku
“ayo iku aja....” pintanya dan memintaku masuk kedalam mobilnya

Saat aku dan kak dika menuju mobil.... vheira ,  kak alif
, kak arvan , dan fitri
  pun melintas dihadapanku dan kak dika

“mau pergi ann” tegur fitri
“ia fit.... kamu pulang sama vheira aja gag apa-apa kan ???” tanyaku
“iyya....”
“mau kemana ????” tanya kak alif curiga
“tenang aja.. gua gag akan macem-macem kok sama ann...” jawab kak dika

Aku hanya terdiam... dan kulihat,,, kak arvan tak berbicara sedikitpun akan tetapi menatapku dengan tatapan yang berbeda..

“ayo ann” seru kak dika membubarkan lamunanku
“iyya kak.....”
“semua duluan...” seru kak dika
“duluanya...” seruku
“hati-hati ann” seru fitri dan vheira
“iyya...” jawabku

aku masuki mobil kak dika...... dan tepat disebelah parkiran mobil kak dika kak arvan menaiki motornya
...... lama kak arvan menatapku .... akupun tau.... aku bingung....... tak lama kemudian mobil yang aku naiki dan motor kak arvan pergi meninggalkan parkiran tepat di gerbang.... aku dan kak arvan kembali bertatapan.... dan berpisah arah..

@mobil
“mau kemana ???” tanya ku membuka pembicaraan
“tunggu aja,,, sebentar lagi kita sampai kok” seru kak dika

Aku hanya mengangguk..... dan ya,,, aku dan kak dika telah sampai pada bangunan besar..... akupun menuruni mebil dan kak dika mengajakku kedalam

“aku bawa kamu kesini ....” serunya menarikku masuk kedalam
“iyya....” jawabku cepat

Akupun mengikuti gerak kemana kak dika pergi.... ya bangunan besar ini adalah bangunan yang menyimpan banyak buku.... book house.... tapi kalau di bilang toko buku,,, ini lebih besar dari biasanya.... ini kali pertamaku kesini... biasanya aku hanya membeli buku didekat kampus karena saking sibuk kuliah dan gag ada waktu jalan buat cari buku... terlihat begitu besar lemari buku di bangunan yang besar ini...


“mau cari apa kak ????” tanyaku pada kak dika yang sibuk mencari buku
“gag tau...” jawabnya berhenti dan menatapku
“kok gitu ???”
“makanya aku mau ngajak kamu...”
“ngajak aku ????” tanyaku dan menunjuk hidung mancungku
“iyya”

Akupun seketika terdiam.. ternyata aku hanya di manfaatkan... kak dika yang mungkin mengerti maqsudku... segera berbicara

“gag serendah itu juga.... aku gag mungkin manfaatin kamu kok....”serunya sambil beralih pada deretan boks yang lain

Aku pun mengikutinya sambil melihat-lihat buku yang lain...

“seharian kayaknya gag cukup untuk berkeliling di book house ya ....” seru kak dika

Aku hanya tersenyum......

“kakak memangnya mau cari buku apa ???” tanyaku
“aku ada tugas ann....”
“tugas ???”
“ya.... aku harus dapet buku tentang ekonomi tapi bukan buku pelajaran.... kayak novel... atau buku yang lainlah....”
“hah ???” tanyaku bingung dan menggaruk kepalaku....
“bingungkan ??? aku lebih lagi”serunya sambil tertawa

Akupun hanya menelan ludahku,,, seketika mataku tertuju pada suatu buku..... LOVE IS CHOCOLATE.... aku ambil dan ku baca sedikit bagian belakangnya... ternyata ini novel dan sedikit kata-kata mutiara... tanpa kusadari,,, kak dika sudah berada dibelakangku dan membaca seperti yang aku baca....

“sepertinya seru an...”
“eh kak dika...”
“just take”
“pastinya... aku akan ambil ini...”
“nggag maksud aku... biar aku yang bayar buku ini...”
“eh gag usah kak... ann bisa beli sendiri kok...”
“gag apa-apa ann.. hitung-hitung ucapan terimakasih”
“thanks kak” seruku sambil tersenyum....
“oh iyya.... kamu dah tau belum buku kayak apa yang harus aku beli ya ????”
“apa ya....” seruku meniggalkan kak dika dan mencari.....

Aku terus mencari tanpa lelah.... ya....ini hobiku mencari sebuah buku...... aku lihat kak dika terduduk di sebuah kursi... mungkin dia capek..... tapi gag apa lah.... aku yakin dia bingung mau cari buku apa ??? dari penampilannya aja udah kelihatan... tapi kenapa ya dulu aku pernah suka dia ??? hadew... kalau di pikirin bikin bingung plus malu.... gumamku dan menggelenggelengkan kepalaku..... tak beberapa lama akupun menemukan sebuah buku biografi tentang subrata dan sedikit kata dalam judul DUNIA DALAM BERITA yang berisikan tentang perekonomian.... buku ini sudah cukup lama ... terlihat dari tahun terakhir di cetak.... aku yakin buku ini buku yang tepat..... aku dekati kak dika yang meletakkan kepalanya pada meja... aku yakin dia tertidur..... akupun ragu membangunkannya

“kak dika....” seruku lirih dan menyentuh tangannya
“kak dika....” seruku lagi dan aku lihat kak dika yang mulai terbangun...
“eh ann.. maaf ya.... aku ketiduran....”
“gag apa-apa kak... nih aku dah dapet buku yang tepat....” seruku dan menyodorkan buku yang berlatar merah oren itu...
“tentang apa ????”
“DUNIA DALAM BERITA khususnya tentang ekonomi”
“thanks ya ann... jadi ngerepotis” seru kak dika malu dan mengacak rambutnya....
“gag apa-apa kak... aku senang kok... bisa sekalian baca-baca...”
“ya udah... kita beli bukunya.... kamu dah laperkan ????”

Aku hanya tersenyum

“sini bukunya... biar sekalian di bayar....”
“oh iyya... ini kak” jawabku

@resto



“Mau makan apa ann ???” tanya kak dika sambil melihat kertas menu
“aku mau stick sapi aja kak.... minumnya jus alpukat susu cokelat”
“okey kita pesan itu mba dua porsi ya ????”seru kak dika pada seorang waiters disebelahku
“iyya mas....”jawab waiters
“memangnya kakak suka juga ???” tanyaku
“itu makanan kesukaan kakakku ann...”
“o.....”

Beberapa lama kemudian pesanan kami datang.... aku dan kak dika menyantap dengan lahap... maklum kita habis mikir keras tentang tugas kak dika... pertengahan makan.... kak dika bersuara

“mau ke ice cream house ann ???” tawar kak dika
“boleh kak..... udah lama gag makan ice cream”
“okey....”

Selesai makan... aku dan kak dika pergi ke ice cream house   .... satu lagi tempat yang membuatku betah.... ice cream house.... tempat yang sering aku kunjungi bersama kak scarlet waktu kita masih duduk di bangku SD....

“enak ya suasananya...” seru kak dika dan melihat sekeliling
“iyya... ini salah satu tempat favoriteku kak.... biasanya aku merancang sendiri ice cream yang aku mau.....” seruku
“bisa ???”
“bisa kok.... kita bisa minta pada pelayannya.....”
“ya sudah kalau gitu kita coba”
“ayo.....”

Aku dan kak dika pun mencobanya... hari ini benar-benar berbeda dari biasanya...... aku bahagia... ya aku bisa melepas sibukku.... tanpa terasa waktu sudah hampir malam.... sudahwaktunya pulang.....

“kita habiskan ice creamnya setelah itu pulang ya kak...” seru ku sambil menyendok ice cream
“okey... thanks ya ann...”
“iyya kak sama-sama... tapi harusnya aku yang bilang thanks.... aku bisa senang-senang hari ini...”
Kak dika hanya tersenyum......
“gag mau bawa buat teman kamu ????”
“boleh ???”
“yups.....”
“thanks kak...”
“yups....”

Akupun kembali menyantap ice cream chocolate berpadu strawberry vanila bertabur choco chip dan wafer buatanku ... dan kak dika pun berbicara lagi

“ternyata kamu itu cantik ya ann”serunya yang mengagetkanku

Aku hanya terdiam... dan kedua pipiku mulai memerah

“Cuma mereka gag sadar,,,, mungkin karena ada sesuatu yang menghalangi cantikmu” serunya
“apa ???” tanyaku

Tanpa bicara kak dika mencoba meraih kacamata yang aku pakai dan melepasny dari kepalaku

“glasses”

Aku hanya terdiam...

“ini lebih cantik....” serunya.....
“iyya kak....”jawabku
“tapi terserah kamu.... kamu berhak tentukan penampilanmu.....” seru kak dika dan memasangkan kembali kacamata pada kepalaku
Aku hanya mengangguk..........

“ayo pulang....”
“iyya....”

@ mobil
Aku terdiam... aku look back lagi ceritaku hari ini....... dan aku terus yakinkan diriku... aku gag boleh tergoda.... aku dah gag suka kak dika.... aku harus fokus meraih mimpiku..... tanpa terasa aku sudah sampai pada depan kost-kostan

“thanks kak untuk hari ini.....”
“iyya.... sama-sama”

Kak dika pun pergi dengan mobilnya.... aku pun membawa dua kantung berisikan buku dan ice cream..... aku masih meresapi hari ini... dari yang tentang kak arvan sampai kak dika.. tanpa aku sadari sudah ada vheira dan fitri dihadapanku.....

“ann kok malem banget ????” tanya fitri
“iyya... tadi aku habis muter-muter book house, resto, and ice cream house”
“kamu baik-baik aja kan ???” tanya vheira
“iyya aku baik-baik aja kok...”
“aku ingetin ya ann... sekalipun kamu suka dan senang sama kak dika kamu harus tetap berhati-hati” ingatkan fitri
“iyya... kalian tenang aja.... oh ya... aku bawa ice cream kok buat kalian... tadi aku beli buku dan dapet kasetnya... aku fikir ini film.... kita nonton yuk dikamarku... sambil makan ice creamnya gimana ???”
“ayo” jawab vheira dan fitri antusiasi

Akhirnya aku,,, vheira dan fitri nonton film LOVE IS CHOCOLATE... ceritanya romantis, kocak, sedih, terpenting juga ada pendidikan.......

“seru ya filmnya” seru fitri pertengahan nonton
“siapa dulu yang pilih ???? brownie” seruku Pd
“ia deh.... yang kutu buku” tambah vheira
“duh coba aja yang dicerita itu aku sama aelka ya ???” seru fitri
“masih suka fit ????” tanyaku berbarengan dengan vheira

Fitri hanya terdiam sambil menutup mulutnya dengan tangannya

“kita mau tidur jam berapa ???” seru fitri mengalihkan pembicaraan
“ya setelah filmnya bubar” seru vheira
“lo kenapa fit ???” tanyaku lagi
“gag apa-apa kok....” jawabnya singkat dan melahap ice creamnya

gag terasa jam sudah menunjukan pukul 01:00 film yang kita tonton telah selesai... gag terasa bantal kita dah basah karena air mata...... kita pun terlelap tidur bersama................ pukul 04:30 alarm membangunkanku dan yang lain..... kita mandi sholat dan persiapan jalan pagi... niatnya sih gag mau ikut... tapi diwajibkan gimana ????
seluruh anggota senat pun sudah berkumpul di depan gedung ekonomi UNPAD, setelah pengarahan... akhirnya kita melaksanakan lari pagi berkeliling kota bandung...... setengah perjalanan... kita beristirahat di taman kota aku pun menyelonjorkan kedua kakiku tepat berada disamping fitri....

“fit,,, capek” eluhku
“sama ann” jawabnya sambil terengah-engah
“itu karena kalian jarang lari pagi,,,, jadi belum terbiasa” seru alif yang datang menghampiriku dan fitri
“tau deh yang calon dokter !!!!” cletus aku dan fitri bersamaan
“kak..alif... yang ngusulin ada lari pagi siapa sih ????” seru vheira yang menghampiri kami
“gag tau.... tanya fitri donk diakan sekretaris senat” seru alif
“manknya siapa fit ????” tanyaku
“aelka....” jawab fitri
“oh....”

Tanpa kusadari sedari tadi kak arvan mengambil foto anak-anak yang sedang beristirahat......

“ann....kamu nyadar gag ????” seru vheira
“nyadar ??? kenapa ????”tanyaku bingung
“kayaknya kak arvan dia ngambil foto kamu deh ann...”
“apa ?????”
“ihihihi” tawa alif
“kok kakak ketawa sih ????”tanyaku kesal
“mungkin dia suka sama kamu....”seru alif
“arrghhhh gag lucu ah !!!” eluhku dan menghentakkan kakiku
“ihhihihihi” tawa fitri
“apaan sih fit ??? orang gw gag suka !!!” seruku keras

Mungkin kak arvan yang tersadar akan teriakanku mulai mengalihkan kameranya......

“aku sadar... aku suka sama kamu ann !!! tapi sepertinya,,, kamu gag akan tahu akan hal ini.... karena kamu gag suka...”gumam hati kak arvan

Teriakanku yang cukup keras memaksa fitri menutup mulutku

“ann lo kenapa sih ????” seru fitri dan menutup melutku
“eeee........lepasih” seruku sulit dan mencoba melepas tangan fitri dar mulutku
“lo jangan kayak gitu ann,,, lo gag suka... ya diem aja....”
“bener apa kata fitri ann,,,,, karma itu masih berlaku....” tambah vheira
“kalian tuh apa-apaan sih !!!” cletusku dan berlalu pergi meninggalkan mereka
“ann !!!”panggil vheira
“yah dia ngambek.....” seru kak alif
“nanti dia juga balik sendiri kok”tambah fitri

Setelah beristirahat sebentar,,, kita semua melanjutkan perjalanan...... di jalan aku berjalan di sebelah fitri,,, akan tetapi aku masih diam,,, gag bicara.... aku masih kesal.... raut mukaku masam.... hah anxious banget dah

“semua nyebelin !!!” eluh hatiku kesal
“ann,,, lo masih marah ???”tanya vheira yang sama sekali tak aku hiraukan

Beberapa saat dika dan aelka berlari kecil dan sudah berada di samping kami

“hey vhey,,, ann” seru dika
“hey kak....” jawab vheira

Didepan kami ada fitri yang berjalan sendiri sambil mengotak-atik kemera auxalarynya

“fit !!!” seru aelka

Fitripun menoleh

“kenapa ???”
“bawa kamera kan ??? foto kita donk !!” seru aelka dengan senyum
“ya udah......”
“sambil jalan bisakan ????” tanya dika
“iya.... satu dua tiga”

Cizz, cizz, cizz
Akupun terpaksa tersenyum kecil saja saat kak dika dan kak aelka meminta foto bersama.... sampai di depan gedung sate
...kita berfoto bersama... kebetulan yang hendak mengambil gambar adalah kak arvan dan kak dika..... aku masih kesal dengan kejadian yang tadi.... tapi aku coba rileks.... daripada aku gag dapet kenang-kenangan foto-foto yang bagus....

“satu, dua, tiga” seru kak dika dan kak arvan bersamaan

Cizz. Cizz. Cizz
Mereka pun bergantian ambil foto dengan yang lain..... setelah lari pagi dan hari sudah mulai memunculkan sinar matahari pagi kita berjalan kembali menuju kampus tercinta UNPAD... ya kita sempat beristirahat sebentar... aku terduduk kembali dan meluruskan kedua kakiku,,, fitri pun ikut terduduk disebelahku

“ann marah ya ???” seru fitri dan memunculkan sedikit senyum konyol tepat didepan mukaku
“apa sih fit ????” seruku dan menjauhkan muka fitri
“maaf ya ann...”
“tau ah....”
“tuh kan ,,, ann marah lagi”
“enggag kok.....”
“kalau nggag kok masih cemberut sih ??? senyum donk ann” goda fitri
“iiih,,, apaan sih fit...”
“ayo ann senyum kayak gini nih....” fitri mempraktekan senyum konyolnya di depan mukaku yang membuatku tidak dapat menahan tertawa
“hahaha ia....” seruku tertawa kecil
“ye.... annn ketawa” seru fitri sambil menggelitik pinggangku
“ih,,, fitri geli,,, ”
“eya gag apa-apa” seru fitri dan terus menggelitik
“fit,,, udah,,,, geli...”

aku tergeli-geli dan tertawa

"ann lo gag pake kacamata ???" tanya fitri kaget
"iyya... dari tadi kali...... lo gag nyadar ???"
"enggag.... "
"makanya jangan mikirin aelka mulu..."
"apasih ann... aku gelitikin lagi loh"seru fitri yang kembali menggelitikku
"iyya udah,,,, geli....."

Tanpa aku sadari lagi,,,, ternyata kak arvan mengambil gambarku lagi saat bercanda bersama fitri......

“mungkin aku gag bisa dekat sama kamu ann... sedekat yang lainnya sama kamu... tapi setidaknya aku bisa lihat senyum kamu.... wajah yang indah yang aku temui sejak pertama kali” gumam hati kak arvan yang tertunduk








 

@kampus





Setelah lari pagi kita berkumpul kembali di tempat awal bertemu yaitu kampus UNPAD tercinta, dan terlihat Sekumpulan cowok pemain basket.... diantaranya kak dika, kak alif, aelka juga dimas sedang berdiskusi tentang pertandingan yang akan di laksanakan lusa melawan kampus swasta lain di bandung

“bro gimana ??? kita kekurangan pemain,,, raditkan pergi ke australi 2 hari yang lalu” seru dimas
“ia w sedang usahakan mencari mahasiswa yang bisa menggantikan posisi radit, kebetulan radit juga captain di group ini” seru dika
“bagaimana kalau arvan bro” usul alif
“arvan ???” aelka kaget
“ia,,, arvan” alif meyakinkan
“kamu yakin dia bisa ???” selidik dika
“ia,, kebetulan gw dengar dia pernah menjadi captain basket juga di kampus lamanya....”
“gw kira gag ada salahnya bro buat ngusulin ke pelatih tentang hal itu” seru dimas
“okey,, gw telfon sekarang...” seru dika dan segera menelfon pak dery pelatih basket kampus
“hallo pak... kita sudah temukan kadidat untuk menggantikan radit... okey baik pak... kami beritahu dia untuk ikut latihan nanti sore...” ucap dika dalam telfon bersama pak dery
“lif,, kamu bisa beritahukan hal ini pada arvan???”
“gampang... kapan kita latihan ???”
“nanti jam 03:00 sore kita kumpul disini lagi...”

Mereka pun berpisah saat itu...... alif pergi mencari arvan di kampus dan ya.... alif temukan arvan di ruang MagazinE.. tanpa sengaja alif melihat apa yang arvann edit sekarang, kumpulan foto-fotoku tadi.... dan sedikit kata berlian didalamnya.... alif tidak segera pergi ataupun memanggil melainkan diam dan mengikuti gerak arvan hingga arvan selesai melakukan pengeditan dan menyadari adanya alif di belakangnya

“alif ????” seru arvan kaget
“arvan...”
“sejak kapan lo berdiri disana ???” tanya arvan kasar
“sejak lo mengedit semua foto brownie”
“hanya lo yang tau tentang hal ini....” seru arvan melemah dan memalingkan pandangan
“gw dah tau sejaka awal....”
“gw mohon lo diam... jangan ceritakan semua ini oleh siapapun terutama brownie” pinta arvan
“tapi bagaimana dengan perasaan lo van ???” tanya alif keras
“itu masalah nanti..... yang penting buat gw sekarang brownie gag angkuh sama gw”
“okey.... sebenernya gw kesini nyari lo....”
“nyari gw ??? untuk apa ???”
“sepergian radit ke australia captain basket kampus juga leader of MagazinE kita meminta kamu juga untuk menggantikannya pada pertandingan lusa,,, dan kita mengundang kamu untuk latihan sore ini dan besok sore..”
“kenapa harus gw ???”
“karena lo punya skill... gw yakin lo pernah jadi captain basket di kampus lo yang lama kan ???”
“tapi....”
“gw yakin lo bakalan terima.... hanya ada satu permasalahan hati kan ??? w yakin lo profesional dan gag akan membiarkan kampus kita kalah.....”

Arvan masih terdiam dan alif kembali berbicara

“gw bisa pastikan lo bakalan datang nanti....” seru alif dan meninggalkan arvan yang masih tertunduk merenungi semuanya....

@kamar cost
Aku sisir rambutku yang masih basah setelah keramas..... aku pandangi diriku tanpa sebuah glassess diwajahku.... seketika aku terbayang kembali akan kejadian di ice cream house bersama kak dika yang melepas kacamataku

“kenapa lo mikirin hal itu lagi brownie ?????” seruku kasar pada diriku di cermin
“lo gag boleh tergoda brownie !!!! gag boleh !!!” seruku makin kasar

Vheira dan fitri yang uga sedang dikamarnya mendengar suaraku yang begitu keras dan mendatangi kamarku

“ann lo kenapa ????” seru fitri yang mendekatiku pada sebuah cermin

Aku masih terdiam dengan nafas yang terengah-engah karena berteriak kencang

“fit,,, ann kenapa ????” tanya vheira yang mengikuti masuk
“gw juga gag tau......” jawab fitri
“ann lo kenapa ????” tanya vheira

Aku hanya tertunduk dan menangis.....

“ann please,,, lo jangan bikin kita bingung.....” tambah fitri

Akupun hanya bisa memeluk fitri dengan erat

“cerita ann sama kita kalau kamu punya masalah....” seru vheira dan megelus punggungku
“ia ann cerita sama kita ,,, jangan kayak gini....” tambah fitri

Aku melepaskan pelukanku pada fitri dan mencoba merangkul fitri dan vheira dalam rangkulanku

“aku hanya butuh dorongan kalian suport kalian... agar aku mampu memilih jalan yang benar dan gag tergoda” seruku
“ia ann kamu tenang aja...” seru vheira dan fitri bersamaan
“thanks ya.....”

@gedung basket UNPAD


Terlihat semua pemain menunggu kedatangan arvan,,, mereka begitu gelisah,,,terlebih dengan alif yang memberi harapan besar... hanya anak ekskul saja yang asyik bermain...

“kemana orang yang kamu maksud dika !!!” tanya pak dery
“arvan ,,,, dia sedang dalam perjalanan,,,” jawab dika gugup
“kenapa lama sekali ???”seru pak dery
“lebih baik kita tunggu sebentar lagi...” seru alif
“memang dia kemana lif ???” tanya aelka
“aku rasa dia masih dalam perjalanan”jawab alif
“tapi lo yakinkan dia bakalan datang ??” tanya dimas
“ya sudah kalian tenang aja aku yakin dia akan datang,,, kita tunggu sebentar lagi oke...” bujuk alif
“oke”

Saat itu juga arvan datang....

“maaf semua,,, sudah menunggu lama...” seru arvan sambil memasuki gedung
“akhirnya lo datang juga,,, gw yakin lo bakalan datang....” seru alif senang
“yups.....”
“ya sudah...kamu yang namanya arvan ???” tanya pak dery
“iyya pak”
“okay... langsung gant”icostume kamu dan segera latihan,,, saya mau lihat seberapa kemampuanmu
“siip pak....”

Arvan pun berlari cepat... dia sudah mengganti bajunya. Dan menuju ketengah lapangan.... arvan keluarkan semua kemampuannya hari itu,,, dan cukup membuat semua orang terpaku. Termasuk aelka yang sempat meremehkan ia pun ikut antusias melihat arvan adalah orang yang ramah.........

“hebat bro !!!!” seru pak dery pada semua pemain....

Latihan hari ini selesai... pak dery sedikit mengkritik dan memberi arahan.... untuk lusa.... dan ia pun tak ragu menempatkan arvan pada posisi radit.

“saya pasrahkan pada kamu van... saya yakin kamu bisa menggantikan radit... jadilah captain yang baik !!!” seru pak dery menepuk pundak arvan

Semua pemain pun memberikan aplouse yang meriah

“gue gag boleh lemah karena cinta.... gua akan coba jadiin cinta itu seperti cokelat yang tetap di minati semua orang walaupun rasanya ada yang pahit dan manis...” gumam arvan dalam hatinya dengen seulas senyum menghias wajahnya

@esok....
Semua orang terlihat memenuhi mading sekolah.... aku, vheira dan fitri pun bingung... kita pun mencoba ikut melihatnya

“ann kira-kira disana ada apaan ya ???” tanya fitri
“disana mana ???”  tanya ku
“itu loh ann” sambar vheira
“kita lihat aja yuk.....” tawarku

Setelah aku, vheira dan dekati mading itu kita lihat terpampang brosur besar tentang pertandingan final basket sejawa barat antara UNPAD dengan institute tekhnologi telkom bandung yang akan di laksanakan besok hari rabu 2 januari 2013 pada stadion terbesar di jawa barat

“wah...... kampus kita masuk final !!!!!” teriak fitri

Aku dan vheira hanya tersenyum memandangnya,,, wajarlah kan ada aelka didalamnya...

“senang ya bu,,, aelkanya masuk final” ledekku
“ann... nggag kok.. aku Cuma seneng aja kampus kita masuk final”
“Cuma apa fit ??” ledek vheira
“kalian tuh” seru fitri dengan wajah yang makin memerah
“gag apa-apa kok fit,, kalau kamu masih suka aelka”seruku
“yang penting kamu gag lupain kuliah dan gag taku banyak saingan !!!” ujar vheira
“kalian tenang aja....”seru fitri

Aku dan vheira hanya tersenyum....

“oh ya ann.. aku mau ke perpus dulu yah.. kalian kekelas duluan aja.....” pinta fitri
“aku juga deh.... aku harus pinjam buku tentang obat... PR yang kemaren belum selesai”tambah vheira
“jadi w sendiri....” seruku sambil menunjuk hidung mancungku
“emang biasanya sendiri” ledek fitri dan vheira bersamaan
“ea.ea dah sana...” seruku

Vheira dan fitri pun menuju ke perpus..... di perpus vheira dan fitri asyik mencari buku yang mereka cari.... disana juga ada aelka dan dimas yang sedang mencari buku

“yang mana dim ???” tanya aelka
“gag tau juga el...”jawab dimas sambil menggaruk kepala
“gimana sih lo” cletus aelka
“lo juga” seru dimas

Di lain rak terlihat fitri yang asyik membaca buku yang ia cari

“tanaman obat,,,, kandungan yang ada pada daun sledri juga mampu mengobati kelainan pada mata contoh minus....” baca fitri sambil berjalan

Tanpa sadar ia tersandung kaki rak dan hampir terjatuh

“aaaaaa” teriak fitri

Untung saja ada aelka dihadapannya jadi fitri terjatuh ditubuh aelka

“maaf el...” seru fitri
“gag apa-apa kok...”jawab aelka

Vheira dan dimas yang melihat kejadian itu hanya tertawa kecil.... wajah fitri pun memerah karena malu

“ehem......” deheman dimas membuat aelka dan fitri malu

Vheira hanya tersenyum.... tak lama-lama fitri pun mengajak vheira meninggalkan perpus mengingat dia sudah mendapatkan buku yang ia cari

“ayo vhei.....” seru fitri dan menarik paksa vheira
“aduh.... pelan-pelan fit............”

@kelas farmasi
Vheira mebcoba menggoda fitri lagi

“cie yang habis jatuh ditubuhnya dia”
“apaan sih vhei........”
“dia siapa vhei” tanya chacha anak kelasnya
“siapa lagi kalau bukan aelka” jawabnya mudah
“vhei shut.........” seru fitri lirih

Fitri mencoba mengingatkan vheira bahwa ada dian dikelasnya,,, orang yang juga suka aelka

“wah parah,,,,, teman makan teman nih fitri.......” seru chacha
“siapa bilang cha !!!” seru ku yang tiba-tiba muncul dari balik pintu kelas farmasi
“jelas-jelas vheira yang bilang pake nanya....” seru chacha
“aelka,,, mereka memang ketemu sama aelka tapi gag bertabrakan lebih tepatnya.....” seru ku membela dan segera menarik vheira dan fitri
“vhei, fit ayo pergi.... kita punya urusan” seruku
“tapi ann... dian...” seru fitri hendak menolak
“untuk apa ??? kamu gag salah.... semua itu juga salah”seru ku dan berhasil membawa fitri dan vheira pergi

Sampai di lapangan

“vhei,,, lo bisakan jaga sedikit bicara lo.... fitri sama aelka Cuma kita yang tau !!!!” cercaku tegas
“ia ann w minta maaf....” seru vheira menyesal
“lo seharusnya minta maaf sama fitri !!! jangan sama w !!!” seruku makin tegas
“sudah ann,,, jangan marah sama vheira.... ini semua kesalahan kita berdua... gag hanya vheira” jelas fitri
“nggag fit... ini memang salah w... w minta maaf” seru vheira pada fitri
“ya udah... aku dah maafin kamu... jangan ulangi lagi ya....” seru fitri
“sekarang kita baikan kan ???” ajak vheira sambil merangkul aku dan fitri
“hehehee iyya...” seruku dan fitri
“bagaimana kalau besok kita dukung tim basket kampus kita...” ajak vheira
“bagaimana kalau kita kompakan ???”usulku
“boleh tuh.....”terima fitri
“sore ini kita jalan ke mall berarti???” seru vheira makin antusias
“yups..... kita beli sesuatu buat mereka....” seru fitri senyum sendiri
“mereka ?????” tanyaku dan vheira bingung

Fitripun senyum malu dan menggaruk-garuk kepalanya

@mall


“fit pakai baju apa ???” tanya vhei yang bingung memilih baju di saalah satu boutiq ternama
“bingung vhei....” seru fitri
“bagaimana kalau kita pakai dress merah ????” tanya ku
“dress merah ??? boleh juga ”pikir mereka menyetujui
“nih aku dah dapet modelnya.....” seruku memeperlihatkan baju desaignannku sebulan yang lalu
“waw keren....” seru fitri takjub
“dapat di gantungan yang mana ann” tanya vheira bingung yang tak melihat dress itu sedari tadi
“ini aku yang rancang sendiri... aku kerjasama sama dengan kak carissa pemilik boutiqe ini.... ” jelasku
“wah.... event yang tepat ann” seru vheira
“ratu desaign !!!” seru fitri

Setelah itu kita pergi menuju choco shop di dekat kampusku... ini termasuk kegiatan rutin... hehehe maklumlah.. aku memang maniak banget sama yang namanya chocolate

“mau beli sesuatu buat mereka ????” tanya vheira sambil tersenyum
“mereka ????” tanyaku dan fitri bingung
“aelka fit....”seru vheira
“memang aelka suka chocolate ???” tanya fitri sedikit sinis
“mungkin.... kan gratis....” seru vheira
“enak lagi....” serobotku sambil tersenyum manis
“itusih kamu ann” seru vheira dan fitri bersamaan

Tiba-tiba aku teringat dengan kak arvan...

“kenapa ann ???” tanya fitri
“gag kok....”
“masa dari tadi ngelihat chocelatenya gitu banget ????” tanya vheira
“mikirin dika ya ????” seru fitri
“dika ????” tanyaku bingung

Vheira dan fitri pun ikut bingung...... kita pun terdiam sendiri.... diamku pun terpecahkan setelah aku dengar

“ada chocolate terbaru ???” seru seorang laki-laki yang aku kenal suaranya....

Akupun seketika menoleh mencari suara dan ketemukan benar

“kak arvan” serku lirih
“arvan ???” tanya fitri dan vheira bingung dengan nama yang aku ucap

“ada mas.... ini chocolate strawberry.... baru datang....” seru penjaga pada kak arvan
“bener nih ????? berapa harganya ???” tanya kak arvan
“30.000 aja...” jawab penjaga
“gw keliling dulu ya....” seru kak arvan....

Kak arvan pun berkeliling toko......

“lihat siapa ann” tanya fitri
“nggag.... lihat chocolate yang lain yuk....” seruku dan berlalu pergi.....

Saat aku hendak memeilih chocolate.. dan hendak mengambil chocolate yang menarik perhatianku.... saat itu juga ada tangan yang kekar ikut memegang tangnku yang hendak mengambil chcocolate yang sama... dengan rasa yang gemetar dan bingung... aku mengangkat kepalaku dan melihatnya...

“kak arvan ???” seruku kaget
“eh... maaf brownie..... kamu mau ambil chocolatenya ya ???” seru kak arvan dan melepas tangnnya dari tanganku

Aku terdiam..... mungkin karena itu dia berlalu pergi berlawanan arah .... akupun menoleh.... dan saat itu tak sadar aku mengeluarkan sedikit senyumku pada kak arvan.... dan kak arvanpun membalasnya dengan senyum yang mengundang lesung pipi
Kak arvan lebih dulu meninggalkan choco shop... tangannya pun telah memegang 1 kantung plastik yang tak terlalu besar....

“dia sering kesini ??? dia suka chocolate ???” aku penuh tanya

Tanpa aku sadar ada vheira dan fitri di sampingku dan mengagetkanku

“DDDUUUUUUUUUUUUUAAARRRRR ayo ngelamunin siapa ???” tanya mereka kompak
“gag siapa-siapa....” seruku berlalu menuju kasir dan meninggalkan vheira dan fitri

Aku hampir membeli satu kantung plastik besar chocolate hari ini..... aku vheira dan fitir pun segera kembali menuju costcostan kami..... ketika aku hendak membuka kamarku..

“sleepwell ann” seru fitri
“sleeptight too” seruku dan segera masuk

Aku jatuhkan badanku pada kasurku.... mataku menoleh tertuju pada kantung chocolate yang baru aku beli... aku keluarkan chocolate yang berpadu dengan sedikit kacang... yang aku ambil bersamaan dengan kak arvan....

“kenapa choco shop ???” gumamku

Aku selalu bertemu kak arvan disana...... teruntuk hari ini.... aku merasa sangat dekat dengannya....

“kenapa aku seperti ini ??? ada apa denganku ???”

Aku buka laptop kesayanganku... aku buka... dan aku tertarik untuk chatting malam ini... dan ya... ada @superman lagi

@superman
Hay barbie
@barbie
Hay too
@superman
Aku bertemua dia lagi malam ini
@barbie
Masih cewek yang angkuh ???
@superman
Sedikit berbeda...
@barbie
Mungkin dia sudah luluh.....
@superman
Bagaimana enganmu hari ini ???
@barbie
Well....
@superman
Sleeptight.....
@barbie
Sleepwell too

Tak lama superman pun off.... aku kesepian.... akupun mematikan laptopku dan segera tidur.....
@ kampus UNPAD
Semua anak mahasiswa libur kampus hari ini... katrena ada pertandingan basket di gedung besar bandung...

“ann lo cantik hari ini..... mana kacamata lo ???” tanya vheira
“ada di tas kok....” jawabku singkat
“hay vhey,,, ann” sapa fitri menghampiri
“hai fit.....” jawabku dan vheira kompak...

Tak lamapun melintas 5 orang bintang basket kampus kami... dan ada yang berbeda.... ada kak arvan.... sejak melintas... ada kak arvan dan kak dika yang menatapku bingung

“ann... lo cantik banget” puji kak alif yang sejenak berhenti melintas
“biasa aja kali kak..... vhei juga cantik.” Jawabku

Pujian kak alif memang gag biasa... tapi candanya padaku itulah yang biasa... kak alif telah menjadi kakak kelasku sejak smp hingga kuliah.... jadi dia sudah kayak sahabat... bahkan kakak buat aku...

“jangan lupa nonton ya..... ada kapten baru” bisiknya di telingaku
“kapten baru ???” gumamku lirih....

Para mahasiswa pun menuju gedung dengan serentak seperti pawai... ada yang pakai mobil... motor... sepeda pixi... naik angkutan.... bahkan jalan kaki hehehe mungkin aja kalau mau gempor...

gedung besar.....



Tim basket kampusku sudah berdiri di lapangan.... tim cheerleders pun sudah menampilkan dirinya.... sekarang pertandingan akan segera di mulai..... setiap pertandingan... kak alif selalu memesankan bangku khusus untuk kami bertiga.. dia selalu bilang untuk sahabatnya apaih yang engga.. alhasil aku,, vheira dan fitri bisa menikmati jalannya pertandingan.... mataku terus menyelidik siapa yang memakai karet kain biru ditangan... hingga aku temui

“kak arvan ??? dia kaptennya ???” seruku

Pertandingan berlangsung sengit... begitu sulit tiap tim untuk menyamakan kedudukan... hingga detik-detik terakhir...

“ann... ayo ikut sorak-sorak !!!!” ajak vheira
“dari tadi diam aja” seru fitri
“aku harus bagaimana ???” tanyaku bingung
“gini,,, kamu berdiri pegang sapu tangan biru ini.. lambaikan dan sorak-sorak UNPAD, UNPAD” fitri mengajarkan

Akupun melakukan apa yang fitri perintah.... tanpa sadar ada kak arvan dan kak dika yang menoleh..... entah kenapa... stelah aku bersorak mereka makin semangat... hingga posisi UNPAD berda jauh lebih atas..... dan hingga peluit di tiupkan tanda kemenangan UNPAD.... aku langkahkan kakiku tanpa kesadaranku... aku ikut maju bersama anak-anak menuju 5 pemain.... langkahku membawaku menuju sesorang yang selama ini aku acuhkan.... kak arvan yang sedang merapihkan semua alat-alatnya pun sadar akan hal itu... belum sempat aku sampai pada kak arvan... tubuh tinggi seseorang menghampiriku

“ann kamu gag mau ngasih selamat ke aku ???” tanya kak dika yang mengagetkanku
“e..... selamat ya kak dika...” seruku singkat...

Dan aku lihat raut wajah kak arvan yang berubah layu.... dia pergi meninggalkan lapangan dengan arah yang berlawanan denganku.... matanya pun tak kedip menatap mataku saat melintas di hadapanku... aku bingung apa yang harus aku lakukan.... chocelat yang hendak ku berikan untuk kak arvan masih menggantung pada tangan kiriku..

“maaf kak... ann pergi dulu....” seruku dan berlalu pergi meninggalkan dika

Semua orang berhamburan keluar gedung.... aku masih berjalan pelan tanpa arah ..... aku terduduk kembali pada bangku menontonku... aku terdiam... hingga gedung sepi hanya ada aku fitri vheira dan kak alif

“ann....” seru kak alif mengagetkan
“kak alif....” jawabku kaget
“kamu kenapa ???” tanya kak alif
“iyya lo kok diam sendirian disini ???” tanya fitri
“sifat lo belakangan ini aneh ann” seru vheira
“aku gag apa-apa hanya capek aja... ayo kita pulang !!!” pintaku
“ayo....” seru kak alif vheira dan fitri....

Aku masih mentap lapangan tempat kak arvan menunjukan kemampuannya tadi.... tanpa sadar akupun meninggalkan sekotak chocolat
pada bangkuku.... aku segera pergi...... tak berpa lama

Ada tangan yang yang kekar mengambil kotak chocolate itu

“ada apa brownie ??? ada apa denganmu ??? kamu murung belakangan ini ????” tanyanya pada chocolatku yang tertinggal ada pada tangannya

dan matanya pun menatap kearahku pergi






@kamar
Aku masih terlihat bingung sama perasaanku..... aku bingung.... sangat bingung.....kalau aku cerita pada vheira dan fitri akan perasaanku bukannya mereka ngasih solusi pasti bakalan ngece...... lalu seketika aku teringat pada teman chatku ya @superman..
Aku buka laptop chocolate kesayanganku.... dan beruntungnya aku... ada dia hari ini... tanpa buang waktu aku segera.....

@barbie
Bisa dengar curhatku hari ini ???
@superman
Of course
@barbie
Aku bingung sama perasaanku..... aku suka atau benci ???
@superman
Ikutilah kata hati... jangan salah pilih,,,, nanti menyesal
@barbie
Aku harus bagaimana ????
@superman
Lakukan yang terbaik..... sebelum semuanya terlambat

Akupun terdiam..... tak lama superman off.... aku merenungi semuanya...... tanpa sadar aku menangis hingga tertidur.....
Suara ayam di pagi ini membangunkanku.....aku pun mempersiapkan diriku menyambu hari ini

@rumah kak arvan
Terlihat sebelum menuju kampusnya kak avan menatap redup sekotak chocolate yang ia ambil di gedung

“bagaimana harimu brownie” serunya lemah...

Tak lama terdengar ketukan pintu di kamarnya... dan terdengar suara lembut penuh kasih sayang

“arvan.... sudah jam setengah tujuh... kamu mau kuliah jam berapa ????” suara sang mama yang dicintainya
“ia ma..... sebentar lagi arvan selesai persiapan” jawabnya singkat

arvan bergegas menghampiri sang mama dan adik perempuan manisnya yang sudah duduk di meja makan....

“maaf ya sudah menunggu lama” seru arvan mengecup kening mamanya dan di lanjutkan kening adiknya
“gag apa-apa sayang” seru mamanya dan megambilkan menu sarapan pagi ini.....

Arvan pun melihat satu kursi yang kosong di hadapan mamanya... ya... hari ini genap 5 tahun sudah sang papa pergi meninggalkan keluarga kecil itu..... wlaupun keluarga masih mendapatkan santunan setiap bulannya dari pemerintah,,, mengingat sang papa adalah seorang tentara angkatan darat yang mati dalam berperang tidak cukup untuk membiayai keluarganya... menuntut arvan menjadi seorang kepala keluarga... walaupun sang mama sedang berbisnis kue yang 3 tahun lalu mulai di bangun kembali

“kapan mau ke makam papa ???” tanya arvan yang menghentikan aktivitas kedua wanita dihidupnya
“hari ini.... mama gag lupa kok....”
“setelah nina pulang sekolah ya ma... kak” pinta nina
“kita naik mobil papa boleh ma ???” pinta arvan
“tentu boleh sayang.... sudah 5 tahun lebih mobil itu tidak di gunakan... terakhir sebelum papamu pergi bertugas... tapi... apa cepat samapai nak jika naik mobil ????” ucap mamanya lirih dengan mata yang mulai berkaca-kaca namun masih terlihat tegar
“insya allah bisa ma.... hitung-hitung ketimbang kita gunakan pesawat... uangnya bisa buat kuliah nina nanti” nasehat arvan bijak
“kamu memang seperti papa nak....” ucap mama
“kapan-kapan kita main ke semarang ya ???” ajak arvan

Kedua wanita di hadapannya saling pandang

“memang mama sama nina gag kangen sama kota kecil kita ????” tanya arvan

Terlihat sang mama meneteskam butiran mutiaranya... menggenggam jemari kedua anaknya......

“hari ini kan kita ke semarang.....” serunya lirih
“mama jangan nangis.... maafin arvan ya...” seru arvan dan menghapus air mata mamanya

Makam  jendral taufan ayahanda arvan berada di taman makam pahlawan giri tunggal semarang..




“arvan akan minta idzin beberapa hari ma.... kita di semarang bisa istirahat sebentar...” serunya
“kuliahmu juga penting van.... ingat.... sebentar lagi kamu akan mendapatkan gelar DR spesialis jantung...” nasehat mama
“iyya ma... arvan faham hal itu....”

@ kampus unpad
Gag tau ada angin apa hari ini membawaku mendatang ruang MagazinE yang sebenarnya gag ada jam kumpul... hatiku tergerak menyalakan komputer MagazinE.... akupun membuka beberapa document dan mataku tertuju pada salah satu document yang sebelumnya tak pernah ada

“senyum BrowniE ??? document siapa ini ???” tanyaku sambil membukanya

Dan aku lihat.. kumpulan fotoku saat lari pagi bersama seluruh anggota senat

“ternyata benar ... kak arvan..”seruku kaget

Aku baca beberapa kalimat di beberapa foto itu...

“aku tau brownie,,, aku gag bisa dekat denganmu sedekat yang lainnya sama kamu .... tapi dengan seulas senyummu yang menemaniku sepanjang hari,,, sudah membuat aku bahagia.... ”

Bibirku bergetar... tanpa terasa aku meneteskan mutiara mataku... aku danaku baca kembali

“sejak pertama kali menatap wajahmu di dalam ruangan yang tak terlalu besar... aku merasakan ada sesuatu yang berbeda..”

Dan ku  baca lagi

“ke angkuhanmu padaku.... diammu selama ini... membawaku pada keingin tahuanku.... rasa penasaranku terhadapmu begitu dalam......”

“kak arvan.....” seruku lirih

“tanpa kamu atau kita sadari brownie.... chocelate membawaku mengenalmu.....”

Dan aku baca lagi

“hingga hari ini.... aku merasa senang.... kamu memberiku seulas senyum yang tak pernah aku dapatkan...... sebuah semangat yang begitu besar..... aku sadar... aku membutuhkanmu brownie...... tapi... itu semua akan mejadi sebuah penantian yang tak berujung.... aku sadar..... hatimu milik yang lain..... @ superman”
“superman ??? apakah kak arvan adalah @superman ??? apakah dia tau aku barbie ???” tanya hatiku

Seketika aku terbayang akan perkataan superman pada chat semalam
“ikuti kata hati,,, jangan salah pilih.... lakukan yang terbaik,,,,, sebelum semuanya terlambat....”

Akupun tak berpikir panjang.... aku berlari meninggalkan ruangan... tanpa computer yang ku matikan... tan pa ruangan yang aku tutup... ingin rasanya aku ungkapkan perasaanku pada kak arvan bahwa AKU SALAH....

@kantor dosen UNPAD

“jadi kamu mau minta idzin tiga kali pertemuan dengan saya arvan ???” seru ketua dosen fakultas kedokteran ???
“ia pak... saya harap baak mengidzinkan... karena saya sekeluarga ingin sekali berziarah ke makam papa saya”
“baiklahsaya idzinkan..... dan kebetulan sekali kamu ada disini.... saya mendapatkan surat dari pemerintahan kota sulawesi selatan bagian kesehatan bahwa beliau meminta kita mengirimkan satu orangpilihan kampus untuk bertugas disana sebagai training untuk skripsi yang akan segera dilaksanakan juni 2014”jelas dr fadly selaku ketua dosen
“lalu ???”tanya arvan menyelidik
“dan kami para dosen sudah sepakat memilih kamu untuk pergi bertugas kesana rabu depan....berhubung 3 hari ini kamu idzin... saya sarnkan setelah pulang dari semarang kamu segera ke makasar..... saya harap kamu mau menerimanya...”
“apakah bapak yakin saya bisa ???” tanya arvan tak percaya
“ini adalah tantangan baru untuk kamu dr.arvan... saya yakin kamu bisa” serunya menyemangatkan dan menepuk pundakku
“baik pak... saya akan berusaha....”

@lorong kampus....
Aku terus berlari dengan mata yang mencari,,, dimana kak arvan hari ini.... di kelasnya... lab.. perpus... dia gag ada ....

“kak arvan kamu dimana ????” tangisku memecah tepat didepan mading kampus

@kantin

“jadi lo yang dikirim tugas ke sulsel van !!! selamat ya” seru alif bahagia
“ia.... itu artinya gw akan meninggalkan keluarga gw lif... mama dan adik perempuan w....”
“lo harus percaya.... mereka bangga sama lo... mereka akan baik-baik saja....” seru alif menyemangatkan
“ia semoga....”
“brownie ??? apa dia tau akan hal ini.....”

Arvan hanya menunduk........ lalu kembali berbcara

“itu urusan nanti... gw percaya tuhan akan berika seorang malaikat pendamping buat gw... walau gag tau itu siapa....”
“a... tetep semangat bro !!!”
“oh iyya... untuk magazine w pasrahin sama lo.... kampus gag perlu susah-susah cari ketua.... gw percaya... tanpa 1 orang MagazinE bisa.... dan w percaya... lo pan tas jadi ketua,,,” seru arvan memberi amanat
“tapi van... semua haq dosen !!!!”
“tanpa dosen tunjuk siapa ketua... asalkan kalian bisa !!!” ujar arvan
“okey bro.....”
“oh yah.... w dah harus berangkat sekarang...mama dan nina dah nunggu gw...” seru arvan terburu-buru sambil melihat jam tangannya
“lo gag mau pamit sama anak-anak.... crew magazine ????”
“w titip salam aja.... sampaikan permintaan maaf gw kalau gw punya salah.... ” serunya singkat
“okay.... hati-hati bro !!!” seru alif....

Kak arvan pergi meninggalkan kantin..... dan aku yang msih terduduk menangis di depan mading kampus mengundang fitri dan vheira datang menghampiri...

“ann lo kenapa ???” seru fitri mengelus pundakku
“iyya ann cerita sam kita...” bujuk vheira
“aku sadar... aku salah.... aku kena karma.... aku cinta kak arvan.... aku butuh dia” tangisku pecah
“hust..... cinta itu bukan karma” fitri menenangkan
“iyya ann... sekarang mendingan kamu cari kak arvan dan bilang semuanya....” ajak vheira
“tapi kak arvan gag ada vhei.... aku dah cari kemana-mana... dia gag ada...” tangisku
“jangan nangis lagi ann... lebih baik kita cari kak alif... kak alif pasti tau dimana kak arvan....” fitri menenangkan

Seketika tangisku berhenti... hatiku tenang seakan masih ada harapan....
Aku vheira dan fitri bertemu kak alif di kantin.... terlihat kak alif masih duduk sendiri.... ia pun kaget melihat kita bertiga datang dengan mimik wajah ann yang masih berkabut

“ann lo kenapa ????” tanya alif kaget
“tenang kak.... kita bicara pelan-pelan” ajak vheira
“ann kamu mau aku yang tanya apa kamu. ????” tanya fitri

Aku masih terdiam dan terisak-isak mengisak tangisku

“vhei,,, fit... ada apa dengan ann ??? apa yang ingin kalian tanyakan ???” tanya alif bingung
“kak alif.... kakak tau dimana kak arvan sekarang ????” tanya vheira
“arvan....” seru alif yang seketika terdiam....
“kenapa kak ???” tanya fitri..

Akupun menangis kembali melihat kak alif yang terdiam... dan kak alif berbicara lagi

“arvan pergi kesemarang 3 hari setelah itu dia segera ke makasar training tugas kedokteran sebagai dokter pilihan”
“kak arvan....”aku menganga kaget..... dan kembali menetes air mataku
“kamu sudah tau semuanya ann ???” tanya kak alif lembut
“iyya kak... ann salah selama ini.... dan ann mau minta maaf sama kak arvan...... tapi...”
“tapi apa ann ????” kak alif menggoncangkan pundakku
“tapi sudah terlambat.....”
“siapa bilang... kamu masih punya harapan.... temui arvan di rumahnya.... bicarakanlah....”

Aku terdiam mendengarkan.... entah mengapa aku merasakan aku masih punya kesempatan.....

“dimana kak ??? dimana ann bisa temui kak arvan ????” tanyaku
“jl A H Nasution no 1”
“thanks kak......”

Aku yang hanya berbekal alamat ucapan kak alif pergi menuju perumahan itu menggunakan taksi agar lebih cepat..

@perumahan kak arvan


“ya tuhan aku bingung ???? rumahnya yang mana”  Mataku mengeliling keseluruh perumahan...... hingga aku saksikan mobil avanza putih melaju membelakangiku aku sontak kaget mengira itu mobil kak arvan
Akupun berlari sekenanya

“kak arvan !!!!!!!!!!!!!!!!!!” teriakku dan menangis terduduk dijalan
“kak arvan,,, tunggu ann sebentar.... ann mau bicara....hikshiks” aku menangis terisak

Namun tangisku berhenti saat ku dengar suara

“sudah siap semuanya ma ???” seru laki-laki yang aku kenal

Aku menoleh kebelakang dan kudapati kak arvan dan keluarganya di depan rumah... aku terdiam... seulas senyum dipipiku terpancar perlahan aku berjalan mendekati... dan kulihat kak arvan yang menoleh kepadaku

“brownie ???” serunya lirih

Lama mata kami saling pandang... dan kak arvan yang berlari kecil menghampiriku.......

“brownie ??? kamu cari siapa ???? kenapa kamu kesini ???” tanyanya padaku
“cari kakak.....” jawabku singkat
“aku ???” tanya arya terdiam dan bingung
“ann udah tau semuanya.....” seruku
“tau apa brownie ???”
“tentang isi hati kakak.....”
“isi hati ???”
“maafin ann kak... ann sadar aku butuh kakak... secara gag langsung kakak lah teman ann dalam sendirian...” seruku dan memeluk erat kak arvan yang disaksikan 2 pasang mata wanita terindah milik kak arvan
“aku...... aku....” seru arvan terbata-bata sambil membelai rambut hitamku
“aku sudah tau semuanya kak.... maafin ann.... yang sudah angkuh sama kakak..... ini bukan karma kak.... ini cinta” tuturku mendanga menatap sosok kak arvan
“thanks ann....” serunya kecil dan memelukku kembali
“sekarang pergilahkak....” seruku dan melepas pelukan itu
“terimakasih ann” serunya sambil tersenyum menatapku
“sama-samakak ....” ucapku dan meremas tangan kekar itu
“jaga diri kamu baik-baik ya ann”
“kakak juga ya... ann tunggu kakak.....”
“iyya... aku akan datang kembali.... tunggu aku....”serunya dan melepas tanganku dan sebuah senyum di bibirnya

selangkah kak arvan pergi di kembali menoleh dan berjalan ke arahku,,,, ia kecup keningku


dan

"kacamatamu mana brownie ????"
"ada kok kak...."
"jadi diri kamu sendiri.... ikuti kata hati.... aku cinta sama kamu apa adanya....."
"iyya kak...."
"is no the thing who i want change cause you are amazing...."
"thanks kak..."

kak arvan lepaskan genggaman tangannya pada tanganku dan Terlihat 2 wanita itu tersenyum kearahku...... dan kali ini aku saksikan mobil jeep merah membawa orang yang aku sayang pergi meninggalkanku..........








@kamar cost


Aku pandangi kalender yang berdiri tegak di meja riasku.... aku amati detail angka-angka dalam kotak berukuran yang tak terlalu lebar... dan aku hembuskan nafas panjangku heh............................. sudah genap 1 bulan aku tak lihat kak arvan..... terkadang kalau lagi diam... wajahku redup, menyesal aku mengingat ketika aku masih angkuh..... masih diam.. yang gag mau peduli sama perhatian kak arvan,,, namun terkadang aku senyum sendiri.... menginget detik-detik kepergiannya... dia sempat cium keningku,,, menggenggam erat tanganku dan bilang “aku akan datang kembali,,, tunggu aku....”

“hah.......... aku kangen kk,,, kapan kakak pulang ???” gumamku lirih

Entah kenapa,,,, hatiku mengajakku pergi... ya,,, aku ingin sekali bertemu wanita yang tersenyum kearahku waktu itu... ya... orang yang aku pikir adalah orang tua kak arvan... akupun bersiap ... bergegas membawa tas kesayanganku...... dan aku berencana untuk mampir membeli chocolate ... sedikit bawaan,,, agar tangan gag kosong hehehehe... selangkah aku membuka pintu,,, sudah aku temui satu kotak chocolate..... kotaknya mirip dengan satu kotak chocolate yang ingin aku berikan pada kak arvan namun aku tinggal di gedung 1 bulan yang lalu

“siapa yang kirim ya ???” tanyaku sambil mengamati sekeliling bangunan cost yang aku tempati

Aku ambil dan ada sepucuk surat menggantung di tutupnya dan aku baca

Dear my sweetheart
I’m so glad know you in my life
I’m so glad saw your smile
And please don’t cry now
And smile for me
This is my choco
Your favorite choco
Wait me okay.....
I will be come in front of you
HAPPY BIRTH DAY BROWNIE
 Your love : arvan J

Akupun tertawa sambil menangis.... aku tak menyadari,,, ini ultahku yang ke 19 tahun.... dan arvan orang pertama yang mengucapkannya

“thanks kak.....” seruku dan menghapus air mataku

Chocolate aku letakkan di dalam kamar dan segera pergi,,,, hari ini,,, aku libur kuliah..... aku bisa gunakan berkunjung ke rumah kak arvan... sekedar mengenal lebih dekat dengan keluarganya.

@choco shop



Perlahan aku injakan kakiku di tempat penuh kenangan.... aku lontarkan senyumku pada seorang penjaga... dan aku berkeliling di tempat favoriteku... tempat aku bertemu orang yangaku sayang setiap kalinya..... kadang selalu terlintas wajah kak arvan yang tersenyum... dan tanpa sadar

“kak arvan.......” lirihku... dan
“mbak,,, mbak....” suara yang mengagetkanku
“iyya mas ada apa.... ???” tanyaku yang kaget
“ini ada chocolate terbaru yang datang.....” serunya menawarkan padaku

Aku ambil dan kulihat sejenak.....

“kayaknya ini pas....” gumamku dalam hati
“saya ambil yang ini mas...” seruku dan memberikan chocolatenya lagi untuk dibawa ke kasir

Perlahan bayangan itu datang... tersenyum kepadaku dan berkata

“jangan sedih donk... ayo senyum.... sebentar lagi aku pulang”

Dan aku hanya tersenyum... hatiku bergumam lagi

“iyya kak... ann tunggu” ucapku dan berlalu menuju kasir

Letak rumah kak arvan tak terlalu jauh,,,, aku bisa menempuhnya dengan berjalan kaki sambil mengingat kak arvan... wah... gag terasa aku sudah tepat berada didepan sebuah bangunan yang tidak terlalu besar dan sederhana
Perlahan aku ketuk pintunya “tok tok tok” dan munculah wanita cantik yang setengah tua menyambutku dengan senyum manis di wajahnya

“silahkan masuk” tuturnya yang menyejukan ku
“terimakasih” jawabku singkat
“nina... !!!” panggilnya

Lalu muncullah wanita yang umurnya kurang lebih sebaya denganku

“ada apa ma” serunya menghampiri
“ada brownie datang...” jawab wanita itu dengan senyuman

Ini sungguh mengagetkanku... darimana dia tau namaku ??? sejak kapan dia mengenalku ??? bukannya ini kali pertama aku berkunjung ??? banyak pertanyaan muncul di dalam hatiku

“hai kak...” sapanya lembut
“hai,,, ” jawabku
“segera suguhkan tamu kita nina” perintah wanita yang anggun itu
“iyya ma...” jawabnya singkat dan berlalu

Wanita anggun yang sedari tadi menatap wajahku yang penuh bingung lalu membuka suara

“apa kabarmu brownie ???” tanyanya
“ba,,baik tante” jawabku terbata-bata

Dia hanya tersenyum lalu berkata lagi..

“kamu pasti bingung......” serunya

Dan aku masih bingung... dengan diam.... wanita itu berkata lagi

“arvan banyak bicara sama kami..... bahwa dia sangat menyayangi kamu brownie” tuturnya yang membuat wajahku memerah

Tidak lama... nina datang membawa tiga cangkir teh dan menatanya rapih pada meja tempat kami berbincang.. dia pun bersuara

“jadi kamu yang pernah judes sama kakak aku ya ???” serunya sambil tersenyum menyindirku

Aku hanya tertunduk malu

“nina.... kamu kok bicara seperti itu ???” tanyanya halus

Dan hanya dijawab dengan tertawa ringan

“ayo di minum kak....” serunya lembut

Dan aku hanya mengangguk..... aku pandangi sekeliling ruangan .... penuh foto arvan.... terlebih lagi arvan dengan hobinya airsoft gun
 



... aku jadi teringat beberapa bulan yang lalu saat aku tak menghiraukan ceritanya tentang airsoft gun.... tak lama suara rendah itu menyadarkan lamunanku

“tak usah malu disini... anggaplah rumah sendiri”
“iyya tante...” jawabku singkat

Sesaat aku teringat dengan sekotak chocolate yang aku beli,, aku keluarkan dari tasku dan berkata

“maaf,,, Cuma bisa bawa ini....” tuturku dan menyodorkan sekotak chocolate
“ya ampun,,, tak perlu repot seperti ini nak” jawabnya dan menyambut pemberianku
“gak apa tante... kak arvan suka chocolate kan ???” seruku
“itu sih karena aku....” suara manja itu keluar

Dan wanita itu hanya tersenyum... dan berkata

“arvan memang sering membeli chocolate di dekat kampusnya dan membawanya untuk nina..” jelasnya dan menghelai lembut rambut hitam milik nina

Aku hanya tersenyum melihat kejadian itu semua.....

“apalagi setelah ayah arvan pergi,, arvan makin menyayangi adiknya...” tambahnya lagi
“maaf ya tante....” seruku lemah
“tak ada yang perlu dimaafkan,, tidak ada yang salah”serunya lirih
“mama... jadi dokter pun kak arvan juga pergi...” seru nina yang seketika rindu sosok kakaknya
“husst.. jangan bicara seperti itu.... itu tugas yang mulia.... setidaknya itu tidak terlalu beresiko seperti papamu” nasehatnya menenangkan nina

Ya,,, dalam fikiranku saat ini... sosok kak arvan adalah sosok yang sangat mengagumi ayahnya..... peretemuan singkatku terhadap keluarga kecil ini sedikit banyak memberi pelajaran dalam hidupku..... 3 jam disana... kurasa waktu yang singkat... taka terasa aku harus segera pamit... aku cium punggung tangan wanita anggun itu.. ia pun mencium keningku dan berbicra sedikit

“hati-hati ya”
“iyya.... brownie pamit pulang dulu... assalamualaikum... waalaikummussalam.”

Aku memilih pulang berjalan kaki... yah walaupun rumah ini degan cost-costanku cukup jauh... tapi setidaknya aku punya waktu untuk sendirian.... tak terasa 1 tahun sudah.... kak arvan masih setia dengan tugasnya di MAKASAR SULAWESI SELATAN tempatnya berlatih menjadi dokter spesialis jantung setelah di tugaskan setahun yang lalu oleh kampusku sebagai mahasiswa pilihan........ selama ini aku hanya bersabar menunggu kak arvan pulang.... “dia begitu sayang sama kamu” yang selalu tan te april katakan setiap kali aku berkunjung kerumahnya.... semenjak saat itu.... gag ada @superman dalam chatku iu artinya gag ada kak arvan.... gag ada pesan di bbku.... hanya sekotak bunga dan chocolate di depan kamar setiap ultahku,,,, rasa rinduku benar-benar sampai pada puncaknya... aku menangis pecah namun lirih... aku benar-benar rindu... namun hati ini selalu sabar menunggu.... alarm di bbku mengingatkanku,,, bahwa ada peristiwa penting hari ini..... kak alif sahabatku akan segera diwisuda dengan gelar dokter spesialis penyakit dalam... aku harus hadir... jangan membuatnya sedih hari ini.... aku hapus air mataku.. sedikit memoles wajahku dengan make up tipis di depan cermin
 



dan segera berlalu kekampus tapi aku tak lupa membawa sekotak chocolate yang sudah kusiapkan untuk sahabatku itu.....

@kampus

“seharusnya hari ini kak arvan juga diwisuda.....” hatiku bergumam

Aku duduk di bangku mahasiswa... dan aku bisa mendapatkan barisan depan.... dan menatap puas raut wajah senang sahabatku itu,,,, senyum mengembang pun hadir di wajahku namun ada kristal bening mengalir di pelupuk mataku tanpa aku sadari... sedari tadi 2 sahabatku vheira dan fitri memperhatikan dan satu tiupan lembut berhembus sekitar 2 buah mataku

“kalian.....” jawabku kaget
“jangan nangis ann” seru vheira dan fitri kompak

Aku tertunduk menghapus air mataku.... sepotong kalimat begitu terasa mengagetkan di telingaku

Dan mahasiswa terbaik Uniersitas Padjajaran bandung yang berhasil meraih sukses gelar comloude ialah
DR. ARVAN PUTRA Sp. JP

Dalam kadaan tertunduk aku masih tertegun, ragu dan bergumam

“mana mungkin kak arvan wisuda hari ini ??? dia gag disini !!! dia masih di MAKASAR !!!” dan kembali menangis

Lalu tangan lembut mencoba mengangkat kepalaku dan menegagkan dudukku

“dia benar kak arvan ann !!!” bisik fitri lembut
“jangan nangis donk.....” lembut tangan vheira menghapus air mataku

Dan kali ini.... aku benar-benar menatap orang yang aku sayang berdiri gagah didepan orang banyak... air mata mengalir pelan di wajahku aku saksikan dia sedikit berbicara akan keberhasilannya dan beberapa kalimat penutupnya begitu membuatku bahagia

“dan dihari ini aku datang kembali untukmu brownie.... orang yang sangat aku cintai... dan didepan ribuan orang yang menyaksikan... aku bersumpah dengan janji suci setiaku... maukah kau menikah denganku ???”

Kata-kata yang tak pernah aku bayangkan benar-benar nyata terucap.... aku masih terdiam... dan ku lihat sosok lelaki itu berjalan menghampiriku..... makin mendokat.... dan berjongkok seraya memohon dan mengeluarkan satu kotak kecil berwarna merah dan ditunjukannya sepancang cincin perak putih dengan kilauan berlian kecil di tengahnya ditambah dengan desaignan love yang di desaign khusus oleh kak arvan
.... mataku berair lagi.... kedua tanganku memegang kedua bahunya seraya mengajaknya berdiri.... aku hanya tersenyum mengangguk... badan kekar besar dan gagah itu seraya memelukku dan berbicara

“terima kasih brownie”serunya

Aku tatap tajam wajahnya..... dan aku tuturkan

“terimakasih atas kejutan yang indah dan begitu membahagiakan ini.... bisa menatapmu saja hari ini... medengar suaramu adalah kado terinadah” bicaraku lembut

Sebelum aku kembali berada dalam dekapan hangat seorang dokter itu.....

Sebentar lagi acara pernikahan di gelar... kami pun mennjalani sedikit acara seperti siraman




,,, aku di rumahku.. dan kak arvan dirumahnya

Acara pernikahan pun di gelar,,,, setelah persiapan yang matang dan panjang.... aku bersedia membina rumah tangga di umurku yang ke 20 tahun dan kak arvan 24 tahun yang kukira sudah cukup untuk membina suatu keluarga kecil... dekorasi pasta kebun yang manis dan hijau di malam itu begitu indah.. terlebih lagi aku dan kak arvan yang resmi menjadi pasangan sejak pagi tadi dengan suara lantangnya mengijab kabulku...

Kini aku dan kak arvan sudah berada di hadapan banyak tamu undangan bak seorang raja dan ratu. Prince and princess yang anggun dan menawan






... banyak ucapan selamat... banyak doa yang terucap.... dan hari ini... aku siapa menyambut hari baruku dengan orang yang begitu sangat menjagaku dan menyayangiku...
pesta kebun yang mains kami gelar penuh bahagia

 




di sebuah rumah pohon yang lumayan besar.... aku duduk bersanding... dan menikmati banyak pasang mata yang ikut bahagia dan melempar senyum....

Banyak sekali hadiah yang tertumpuk di berikan untuk kami ..... saat-saat menjelang penutupan... kami potong kue pernikahan dan tak lupa melempar bunga

Setelah acara selesai... kami menuju kamar pengantin yang sudah disiapkan oleh orang tua kami... di kamar inilah.. aku dan kak arvan akan segera membuka lembaran baru... kami dikaruniai banyak anak... kami begitu hidup bahagia ditengah keluarga besar yang hangat ada banyak anak, banyak cucu hingga hari yang datang menjemput semua kebahagiaan kami yang akan terlelap dengan indah dan selamanya aku akan hidup panjang bersama cinta terakhirku sejatinya cintaku hanyala milik
DR. ARVAN PUTRA Sp.JP
                                                                                                                                                                                                                                              brownie